会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 6 Juta Data NPWP Diduga Kebocoran, DJP Akhirnya Buka Suara!

6 Juta Data NPWP Diduga Kebocoran, DJP Akhirnya Buka Suara

时间:2025-06-02 14:06:01 来源:quickq ios怎么下载 作者:百科 阅读:287次

JAKARTA,quickq官网苹果手机版下载 DISWAY.ID- Indonesia kembali dikejutkan dengan kabar kebocoran data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang saat ini sudah mencapai 6 juta data.

Data-data yang bocor tersebut juga diketahui diperjualbelikan di Breach Forums.

6 Juta Data NPWP Diduga Kebocoran, DJP Akhirnya Buka Suara

6 Juta Data NPWP Diduga Kebocoran, DJP Akhirnya Buka Suara

BACA JUGA:Jokowi Singgung Keteledoran Password Penyebab Bocornya 6 Juta Data NPWP

6 Juta Data NPWP Diduga Kebocoran, DJP Akhirnya Buka Suara

BACA JUGA:Kapan iOS 18 Rilis di Indonesia? Ini Bocoran Tanggal Lengkapnya

6 Juta Data NPWP Diduga Kebocoran, DJP Akhirnya Buka Suara

Menanggapi kabar tersebut, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Dwi Astuti akhirnya buka suara mengenai kabar kebocoran data wajib pajak. Dalam keterangannya, Dwi menyebutkan bahwa berdasarkan data log access dalam enam tahun terakhir, tidak ada indikasi bahwa kebocoran data berasal dari sistem informasi DJP.

"Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disampaikan bahwa data log access dalam enam tahun terakhir menunjukkan tidak adanya indikasi yang mengarah kepada kebocoran data langsung dari sistem informasi DJP," ujar Dwi dalam keterangan tertulisnya pada Jumat 20 September 2024. 

Selain itu, Dwi juga menjelaskan bahwa struktur data yang tersebar bukan merupakan struktur data yang terkait dengan pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban perpajakan Wajib Pajak.

BACA JUGA:Buntut Dugaan Kebocoran Data Ribuan Warga, Direksi PT Indosat Ooredoo Hutchison Diperiksa Polresta Bogor

Terkait dugaan kebocoran data wajib pajak ini sendiri, Dwi mengungkapkan bahwa DJP telah berkoordinasi dengan Kemenkominfo, BSSN, dan Kepolisian Republik Indonesia untuk menindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"DJP berkomitmen untuk selalu menjaga kerahasiaan dan keamanan data Wajib Pajak dengan baik pada sistem informasi dan infrastruktur milik DJP serta akan terus berupaya untuk meningkatkan sistem keamanan dan perlindungan data Wajib Pajak dengan melakukan evaluasi dan penyempurnaan tata kelola data dan sistem informasi," tegas Dwi.

Selain itu, DJP mengimbau agar para Wajib Pajak untuk turut menjaga keamanan data masing-masing, antara lain dengan memperbarui antivirus, mengubah kata sandi secara berkala, dan menghindari baik mengakses tautan maupun mengunduh file mencurigakan agar terhindar dari pencurian data.

DJP juga mnghimbau masyarakat untuk melaporkan ke DJP apabila menemukan adanya dugaan kebocoran data DJP. Pengaduan tersebut dapat dilaporkan melalui kanal pengaduan DJP yaitu Kring Pajak 1500200, posel ke [email protected], situs pengaduan.pajak.go.id, atau situs wise.kemenkeu.go.id.

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Jangan Anggap Enteng, Kentut Bau Bisa Jadi Sinyal Masalah Kesehatan
  • Berapa Banyak Kandungan Gula Dalam Madu?
  • Gantikan Kartu Kredit, Civitai Kini Terima Pembayaran Aset Kripto: Dari Ethereum hingga Shiba Inu!
  • FOTO: Keseruan Festival Rambut Merah di Belanda
  • Tak Cuma Soal Rusia
  • 30 Brand Lokal Hadir di Metro Style Cilandak
  • Resmi Usung Airin, Bahlil ke Ade Sumardi PDIP: Tenang Kita Tak Minta Tukar Baju Jadi Kuning
  • 5 Tanda Supermarket yang Kamu Datangi Tidak Sehat
推荐内容
  • Apa Itu Nolep? Kenali Ciri
  • IPO Saham Circle Targetkan Valuasi Hingga US$6,71 Miliar
  • Ini yang Terjadi jika Nekat Merokok atau Ngevape di Pesawat
  • Senyum Andika Perkasa
  • Ada Kasus Positif Covid
  • 8 Tips Menata Kamar ala Fengshui, Makin Intim dan 'Panas' di Ranjang