JPU: Banyak Kejanggalan soal Tuduhan Kekerasan Seksual Putri Candrawathi
JAKARTA,quickq快客加速器官网 DISWAY.ID- Jaksa Penuntut Umum (JPU) menilai banyak kejanggalan yang terjadi dalam peristiwa penembakan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Salah satu kejanggalannya yaitu Putri Candrawathi justru memanggil orang yang disebut sebagai pelaku pemerkosaan untuk bertemu di dalam kamar, tempat kekerasan seksual tersebut terjadi.
"Adanya kejanggalan di mana korban kekerasan seksual atau pemerkosaan justru diajak lagi pergi untuk melakukan isolasi mandiri di tempat yang sama dengan pelaku kekerasan seksual di rumah duren tiga nomor 46, tanpa memiliki rasa trauma dan ketakutan, sebagaimana yang terjadi korban pelecehan seksual di dunia," kata JPU saat membacakan tuntutan Putri Candrawathi di PN Jaksel, Rabu, 18 Januari 2023.
BACA JUGA:Ibu Brigadir J Menangis Dengar Tuntutan Putri Candrawathi 8 Tahun Penjara, Minta Keadilan Pada Presiden
Lebih lanjut, Jaksa menilai Ferdy Sambo terkesan cuek dan tidak melarang istrinya untuk tetap melakukan isolasi mandiri di rumah dinas bersama Brigadir J janggal.
Padahal berdasarkan pengakuan dari Ferdy Sambo, Putri Candrawathi merupakan cinta pertama sejak di bangku SMP.
"Ditambah lagi, di mana suami dari kekerasan seksual atau pemerkosaan, malah tidak mempermasalahkan dan terkesan biasa saja dan cuek, seperti tidak terjadi kekerasan seksual atau pemerkosaan kepada terdakwa Putri Candrawathi, yang tidak lain adalah istrinya atau cinta pertamanya," ujar Jaksa.
BACA JUGA:Alasan Putri Candrawathi Dituntut 8 Tahun Penjara
Jaksa mengatakan tak ada yang melihat dugaan pelecehan itu terjadi. Menurut jaksa, Putri juga tidak menunjukkan bukti visum dugaan pemerkosaan.
"Pelecehan adalah janggal dan tidak didukung alat bukti," ucap jaksa.
下一篇:Saksi Pembunuhan Vina Cirebon, Aep Bakal Ajukan Perlindungan LPSK
相关文章:
- 10 Juta Gen Z Nganggur, Apa Solusi dari Pemerintah?
- 7 Cara Membasmi Jentik Nyamuk di Bak Mandi Secara Alami
- Pemerintah Resmi Permudah Pembebasan PPN dan PPnBM untuk Perwakilan Negara Asing
- Resep Sayur Lodeh Jawa dan Betawi, Enak Disantap Bareng Sambal
- 时尚管理留学怎么申请?
- ICW Setuju UU Tipikor Direvisi, Gratifikasi Tak Hanya Pejabat Publik tapi Keluarga dan Kroninya
- 3 Resep Tahu Walik Kriuk, Bikinnya Enggak Sampai 30 Menit
- Trump Merasa Jadi Wasit di Perang Ukraina
- Jadi Pusat Wisata, tapi 90 Orang Terbunuh dalam Sebulan di Kota Ini
- Ada 10 Cadewas KPK yang Menonjol saat Tes Wawancara Menurut Laode
相关推荐:
- FOTO: Resep Roti Kuno Turki Berusia 5 Ribu Tahun Kebanjiran Pembeli
- Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana
- 7 Cara Membasmi Jentik Nyamuk di Bak Mandi Secara Alami
- Rafi Ahmad Ditunjuk Jadi Ketua Tim Pemenangan Andra Soni
- Dapat Bintang 4 dari Presiden, Prabowo Lakukan Syukuran dan Sungkem Ke Sukartini
- Ini Alasan Tegas Anies Baswedan Tak Mau Maju di Pilgub Jabar 2024
- Persiapkan Era Digital, Kampus Vokasi Kemenperin Mulai Terapkan Kurikulum 4.0
- Prancis Bakal Keluarkan Larangan Merokok di Pantai dan Taman Umum
- Rebusan Daun Sirih Untuk Apa? Begini Kegunaannya
- Cek Batas Akhir Pendaftaran CPNS 2024 Kemenag dan Kemendikbudristek, Ada Perubahan?
- Manfaat Makan Sup Setiap Hari, Tak Cuma Bikin Tubuh Hangat
- JK Ungkap Hak angket Untungkan Penggugat Maupun Tergugat: Kalau Tidak Ada Apa
- Pesan Jokowi Jika Temukan Kecurangan Terkait Pemilu 2024: Ada Bawaslu!
- Perkumpulan Dokter Jamu: Madu & Kunyit Redakan Gangguan Lambung
- Jakarta Fair Kemayoran 2025 Mundur 7 Hari, Digelar 19 Juni
- 7 Teh Langka di Dunia, Ada yang Pupuknya Pakai Kotoran Panda
- Investasi Sukuk Ritel SR022 Bisa Dapat Cash Back hingga Rp15 Juta, Mau?
- Jokowi Pamerkan Subak di Bali Saat Buka WWF
- Diguncang Gempa 20 Ribu Kali, Tempat Wisata Terbesar Islandia Ditutup
- Gordon Ramsay Sambut Kelahiran Anak Keenam