时间:2025-06-13 18:58:40 来源:网络整理 编辑:热点
JAKARTA, DISWAY.ID --Kasus terbunuhnya bocah tiga tahun berinisial RMR ditangan orang tua kandung di quickq加速器下载
JAKARTA,quickq加速器下载 DISWAY.ID --Kasus terbunuhnya bocah tiga tahun berinisial RMR ditangan orang tua kandung di Bekasi termasuk fenomena filisida (filicide).
Peristiwa terbunuhnya bocah tiga tahun oleh orang tua di Bekasi, menjadi sorotan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Komisioner KPAI Diyah Puspitarini mengatakan pristiwa terbunuhnya bocah ditangan orang tuanya merupakan Filisida.
BACA JUGA: Heboh Tren Aplikasi Koin Jagat, Komdigi Akan Cek Dampaknya di Masyarakat
BACA JUGA: Harga Gabah Resmi Naik Rp 500, Pengamat Berikan Respon Positif
"Kami sampaikan, Indonesia itu sudah darurat filisida. Jadi KPAI sudah melakukan kajian sejak tahun yang lalu. Setiap bulan ada 5 sampai 6 kasus yang sama," katanya kepada awak media, ditulis Selasa 14 Januari 2025.
Filisida ini, kata Diyah Puspitarini, adalah pembunuhan orang tua kepada anak, baik orang tua biologi, orang tua kandung, orang tua angkat dan lain sebagainya kepada anak.
Diyah Puspitarini menambahkan, berdasarkan datanya, sejauh ini setiap bulan terdapat 5 sampai 6 kasus filisida yang terjadi.
Sehingga KPAI menilai hal itu bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh.
“Jadi sekitar tahun 2024 ada enam puluhan kasus anak yang menjadi korban filisida. Dan, ini sesuatu yang tidak bisa dianggap remeh, karena kami melihat masih banyak yang tidak melaporkan,” paparnya.
BACA JUGA: Prabowo Mau Mundur Kepala Daerah Terpilih, Istana: Biar Kompak dan Paham Arah Pembangunan Negara
BACA JUGA: Dasco Ungkap Kronologi Mobil RI 36 Dikawal Patwal Arogan: Tak Ada Raffi Ahmad, Hanya Membawa Berkas
Sebab, lanjut Diyah Puspitarini, pelakunya adalah orang tua dan korban adalah anak banyak yang akhirnya tidak dilaporkan.
Menurut mengemukakan faktor utama filisida adalah masalah ekonomi.
Kompolnas Percaya Satgas Bisa Berantas Judi Online2025-06-13 18:41
Menag Bantah Terima Suap Rp70 Juta, yang Ada Rp10 Juta, Itu pun...2025-06-13 18:38
Citarasa ala D'Yummy Catering, Pilihan Tepat Layanan Catering Berkualitas2025-06-13 18:31
Menteri PKP Desak Bank Jabar Salurkan Lebih Banyak Rumah Subsidi2025-06-13 18:14
Beri Pelatihan hingga Tambahan Modal, PT Sugizindo Dukung Peluncuran Kafe Binura di Bogor2025-06-13 18:14
Presiden Prabowo Peringatkan Koruptor Akan Ditindak Tanpa Pandang Bulu2025-06-13 18:02
Jumlah Investor Kripto Tembus 14,16 Juta, Transaksi April Capai Rp35,61 Triliun2025-06-13 17:18
2 Oknum TNI Aniaya Imam Masykur, Ternyata dari Satuan Ini2025-06-13 16:56
Kucurkan Duit Ratusan Miliar, Lokasi Makam yang Dibeli Anies Masih Misteri, FH Bersuara Lantang2025-06-13 16:53
30 Ucapan HUT RI ke2025-06-13 16:24
Jokowi dan Iriana Mulai Bermalam di IKN Hari Ini2025-06-13 18:47
Proses Pemulihan, Kominfo Minta Google Suspen Sementara Akun YouTube DPR RI2025-06-13 18:05
30 Ucapan HUT RI ke2025-06-13 17:53
Mas Anies, Hati2025-06-13 17:36
Beri Pelatihan hingga Tambahan Modal, PT Sugizindo Dukung Peluncuran Kafe Binura di Bogor2025-06-13 17:24
Mas Anies, Hati2025-06-13 17:14
Waduh, Hampir Setengah Bus Pariwisata Langgar Aturan Keselamatan!2025-06-13 17:10
Investor Wajib Lirik, RUPTL Baru PLN Tak Hanya Hijau tapi Padat Ketenagakerjaan2025-06-13 17:08
Investor Kaget, Bursa Asia Tertekan Pengumuman Terbaru Soal Tarif Trump2025-06-13 16:34
Anies Baswedan Gagal dan Kehabisan Akal2025-06-13 16:25