综合

Emil Dicecar Pertanyaan Begini Sama Penyidik

字号+ 作者:quickq ios怎么下载 来源:时尚 2025-06-04 01:18:03 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan kronologi acara tabligh akbar quickq充值入口

Warta Ekonomi,quickq充值入口 Jakarta -

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan kronologi acara tabligh akbar di Megamendung, Bogor, Jawa Barat, yang berujung pada kerumunan massa yang melanggar protokol kesehatan.

Ridwan yang akrab disapa Kang Emil mengatakan awalnya kegiatan tersebut hanya kegiatan sholat Jumat berjamaah dan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Agrokultural Megamendung. Kegiatan itu telah dilaporkan ke camat setempat dan Satgas Kabupaten.

Emil Dicecar Pertanyaan Begini Sama Penyidik

Emil Dicecar Pertanyaan Begini Sama Penyidik

"Hanya itu (sholat Jumat dan peletakan batu pertama) yang dilaporkan, hanya acara rutin. Jadi bukan acara besar yang mengundang (banyak orang)," kata Emil di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat, usai memberikan klarifikasi kepada penyidik.

Emil Dicecar Pertanyaan Begini Sama Penyidik

Kodim setempat juga telah mengingatkan akan potensi kerumunan massa kepada panitia acara.

Emil Dicecar Pertanyaan Begini Sama Penyidik

"Jadi tindakan pencegahan itu sudah dilakukan. Kemudian di hari H, ternyata ada euforia dari masyarakat yang bukan mengikuti (peserta acara) tapi hanya ingin melihat. Itu kira-kira yang membuat situasi jadi sangat masif," tutur Emil.

Dalam kerumunan massa jumlah besar itu, Kapolda Jabar saat itu memutuskan untuk melakukan pendekatan humanis nonrepresif mengingat massa yang besar berpotensi terjadinya 'gesekan'.

"Pelaksana di lapangan punya dua pilihan, persuasif humanis atau represif. Tapi karena massa kalau jumlahnya besar ada potensi gesekan, maka pilihan Pak Kapolda Jabar saat itu yakni pendekatan humanis nonrepresif," kata Emil.

Dia menegaskan jajarannya dan aparat setempat telah melakukan upaya menertibkan massa dan menegakkan protokol kesehatan.

"Sudah sangat ditegakkan (protokol kesehatan). Hanya kalau massa sudah banyak, treatment-nya tidak selalu tegas represif. Contohnya demo (menentang) Omnibus Law. Kalau pakai kategori pelanggaran prokes, demo-demo itu sangat melanggar prokes. Tapi kan pendekatannya tidak bisa (tegas represif) walau kita tahu itu pelanggaran," paparnya.

Imbas dari kerumunan tabligh akbar di Megamendung itu menyebabkan Irjen Pol Rudy Sufahriadi dimutasi dari jabatannya sebagai Kapolda Jabar karena dianggap tidak mampu menegakkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di wilayah hukumnya.

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Hampir Semua Anak di Indonesia Kekurangan Kalsium dan Vitamin D

    Hampir Semua Anak di Indonesia Kekurangan Kalsium dan Vitamin D

    2025-06-04 00:25

  • Malaysia Naikkan Biaya Layanan Pelancong Asing yang Terbang ke ASEAN

    Malaysia Naikkan Biaya Layanan Pelancong Asing yang Terbang ke ASEAN

    2025-06-03 23:46

  • 休斯顿大学音乐学院厉害吗?

    休斯顿大学音乐学院厉害吗?

    2025-06-03 23:21

  • Ada Potensi Monopoli, Google hingga Facebook Jadi Sasaran Kebijakan Pajak Baru di Jerman

    Ada Potensi Monopoli, Google hingga Facebook Jadi Sasaran Kebijakan Pajak Baru di Jerman

    2025-06-03 23:06

网友点评