时间:2025-06-07 18:13:41 来源:网络整理 编辑:热点
JAKARTA, DISWAY.ID--Program Makan Bergizi Gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto ternyat quickq加速器官网百度知道
JAKARTA,quickq加速器官网百度知道 DISWAY.ID--Program Makan Bergizi Gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto ternyata tidak berjalan semulus harapan.
Di balik tujuan baik untuk memberikan asupan makanan sehat bagi masyarakat, kini muncul persoalan yang mencoreng pelaksanaannya.
BACA JUGA:Penuhi Gizi Anak Berkebutuhan Khusus, MBG Juga Sasar Pendidikan Inklusi
BACA JUGA:Prabowo Targetkan 82,9 Juta Orang Terima MBG hingga Akhir Tahun 2025, Ini Program Terbesar di Dunia
Perselisihan antara Yayasan MBN dibawah naungan SPPG, selaku pelaksana program dan salah satu mitra dapur di Kalibata, yakni Ira Mesra Destiawati, kini bermasalah.
Harly, kuasa hukum dari Ira Mesra Destiawati, menyesalkan tindakan Yayasan MBN yang diduga tidak membayarkan hak kliennya sebagai mitra aktif dalam pelaksanaan program yang digagas Presiden Prabowo Subianto itu.
"Ibu Ira merupakan wanita tangguh yang di usia senjanya masih bersemangat membantu program Makan Bergizi Gratis. Bahkan beliau rela mencari investor dan menjual aset pribadi demi modal menjadi mitra dapur," ujar Harly kepada wartawan pada Selasa, 15 April 2025.
BACA JUGA:Dorong Percepatan MBG, Bapanas Akan Dukung Penyusunan Regulasi dan Optimalisasi SDM
BACA JUGA:Pemerintah Mau Bangun 3 Dapur Umum MBG Premium, Dekat Lapangan Golf
Menurutnya, kliennya telah bekerja sama dengan pihak Yayasan MBN dan SPPG sejak Februari hingga Maret 2025, dan telah memasak sekitar 65.025 porsi makanan bergizi, yang terbagi dalam dua tahap distribusi. Namun, hingga kini, tidak ada pembayaran yang diterima oleh Ira Mesra.
Permasalahan muncul ketika Ira menemukan adanya perbedaan nilai anggaran yang tidak transparan.
Dalam kontrak perjanjian, harga per porsi tercatat Rp15.000, namun sebagian diubah menjadi Rp13.000.
Bahkan, pihak yayasan diklaim telah mengetahui hal ini sebelum penandatanganan kontrak kerja sama.
"Setelah ada pengurangan, hak kami pun masih dipotong lagi sebesar Rp2.500 setiap porsi. Ini sangat merugikan," kata Harly.
FOTO: Kemilau Kastel Es Bak di Negeri Dongeng2025-06-07 17:27
VIDEO: Pameran di London Meriahkan Hari Jadi ke2025-06-07 17:20
OJK Minta Bank Blokir Ribuan Rekening Terindikasi Judol2025-06-07 16:58
Cegah Stunting, Calon Pengantin Harus Perhatikan Risiko Anemia2025-06-07 16:56
SETROOM: Berdebar2025-06-07 16:54
Hanif Dakhiri: Tarif AS 32% Pukulan Bagi Industri Padat Karya RI2025-06-07 16:53
Palsukan Dokumen, Imigrasi Tangerang Tangkap 19 WNA Afrika dan Pakistan2025-06-07 16:37
Hanif Dakhiri: Tarif AS 32% Pukulan Bagi Industri Padat Karya RI2025-06-07 16:16
VIDEO: Pameran di London Meriahkan Hari Jadi ke2025-06-07 15:59
5 Cara Menghilangkan Bau Air Sumur, Hempas Bakteri Pembawa Penyakit2025-06-07 15:43
Erina Gudono Nyoblos di TPS Sambil Jinjing Tas Dior Rp85 Juta2025-06-07 18:02
5 Minuman Pemecah Batu Ginjal yang Aman Dikonsumsi2025-06-07 17:52
Muzani Akui Belum Dengar Ada Reshuffle Usai Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO2025-06-07 17:50
74 Lokasi Pusat UTBK SNBT 2025 yang Wajib Diketahui Camaba, Cek Daftarnya di Sini!2025-06-07 17:26
Mana Favorit Kamu: Kolak Panas Vs Kolak Dingin?2025-06-07 17:16
Disorot dalam Debat, Apa Beda Stunting dan Gizi Buruk?2025-06-07 17:10
DPR Kecam Kekerasan di Balik Atraksi Sirkus Taman Safari, Sudah Terjadi Sejak 19702025-06-07 16:50
Garam Merica Ubah Nama Jadi Pendawa, Siap Sajikan Kuliner Asli Nusantara di Kota Sydney2025-06-07 16:47
Suasana Toraja dalam Koleksi Votum di Metro Festive Raya 20242025-06-07 15:44
Temui Prabowo, Wakil PM Denis Manturov Minta Penerbangan dari Indonesia ke Rusia Ditambah2025-06-07 15:36