时间:2025-06-07 19:34:47 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Bekasi - Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Jawa Barat, segera mengumpulkan perwakil quickq是什么
Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Jawa Barat, segera mengumpulkan perwakilan pengelola usaha ritel di wilayahnya untuk memberikan edukasi seputar bahaya kantong kemasan plastik bagi lingkungan.
"Kami akan langsung membentuk Focus Group Discussion (FGD) bersama para perwakilan perusahaan ritel yang akan membahas tentang implementasi larangan kemasan plastik bagi konsumen," kata Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Kapasitas pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Ferdinan di Bekasi, Minggu (6/1/2019).
Agenda tersebut sekaligus untuk menunjukkan keseriusan pihaknya dalam meminimalkan sampah plastik di wilayah setempat mulai 2019.
Menurut Ferdinan, sampah plastik sudah menjadi masalah global masyarakat dunia yang harus jadi perhatian seluruh kalangan.
Alasannya, plastik merupakan bahan yang tidak bisa segera terurai dengan tanah seperti sampah lainnya. Selain itu, plastik juga mengandung racun bagi lingkungan.
Kandungan "polyethylene" sejenis "thermoplastic" yang terbuat dari minyak dan termasuk bahan "photodegrade" dalam jangka waktu panjang akan terpecah menjadi partikel-partikel yang lebih kecil, lebih beracun dalam bentuk petro-polymers.
Petro-polymers tersebut akan mengontaminasi tanah dan air yang merupakan tempat tumbuh-tumbuhan dan hewan hidup dan mendapatkan makanannya dan menyebabkan racun tersebut masuk ke dalam tubuh manusia.
Untuk itu, mulai Maret 2019 mendatang Pemerintah Kota Bekasi akan menerapkan pelarangan penggunaan kantong plastik di seluruh perusahaan ritel di Kota Bekasi.
Terkait pelarangan penggunaan kantong plastik pada seluruh perusahaan ritel di Kota Bekasi, Ferdinan mengatakan implementasi aturan itu masih menunggu kesiapan perusahaan ritel.
Untuk Kota Bekasi mungkin kami akan launching Februari atau paling lambat Maret 2019, karena kami masih menunggu kesiapan ritel," katanya.
FGD itu juga akan membahas tentang Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 61 Tahun 2018 tentang pengurangan penggunaan kantong plastik tersebut.
Kegiatan FGD itu akan dilanjutkan dengan sosialiasi kepada masyarakat.
"Sosialisasi ke masyarakat nantinya akan dilakukan melalui kecamatan-kecamatan," katanya.
Yang Tersisa di Medan Zoo, Potret Buram Pengelolaan Satwa di Indonesia2025-06-07 19:00
Bicara Elektabilitas, Anies Baswedan Sebut Masyarakat Sadar Perlunya Perubahan2025-06-07 18:22
Mau Rambut Kokoh Tanpa Cabang, Salah Satunya Jangan Keramas Tiap Hari2025-06-07 18:12
Jreng! Firli Bahuri Dicekal Usai Tersangka Dugaan Pemerasan2025-06-07 18:08
Canda Prabowo Soal Ijazah Jokowi: Heran, Nanti Ijazah Saya Ditanya2025-06-07 17:51
19 Kota dengan Sistem Transportasi Terbaik di Dunia, Ada Jakarta2025-06-07 17:51
Ini Profil Adik Ketua MPR RI yang Ditangkap KPK2025-06-07 17:35
Jreng! Firli Bahuri Dicekal Usai Tersangka Dugaan Pemerasan2025-06-07 17:21
Bawaslu Temukan Puluhan Ribu Aparat Masuk Daftar Pemilih, Polri: Bakal Disanksi2025-06-07 17:20
4 Kebiasaan Penyebab Ingrown Hair, Asal Cukur Bulu Ketiak2025-06-07 17:08
INFOGRAFIS: Unik, Ini Hasil Kawin Silang Croissant dari Seluruh Dunia2025-06-07 19:23
Bahaya Microsleep Saat Mudik, Sekejap Mata Bisa Berujung Petaka2025-06-07 19:22
Kenapa Hari Raya Idul Fitri Disebut Lebaran di Indonesia?2025-06-07 19:00
Bareskrim Kembali Tangkap Anak Buah Fredy Pratama, Ini Perannya!2025-06-07 18:39
AHY Soroti Pendapatan Per Kapita Indonesia yang Masih Rendah2025-06-07 18:14
Catatkan Rekor MURI, 999 Penari Sufi Meriahkan Harlah Ke2025-06-07 18:10
VIDEO: Jodoh Cerminan Diri: Perbaiki Diri, Perbaiki Jodoh2025-06-07 18:03
Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terpantau Tak Bergerak dari Level Rp1.930.000 per Gram2025-06-07 18:01
Gabung BRICS, Kemenperin Optimis Sektor Industri Bakal Berkembang2025-06-07 17:31
Kapan Waktu yang Tepat Ziarah Kubur Saat Lebaran Idul Fitri?2025-06-07 17:28