时间:2025-06-13 19:03:49 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA), Ve quickq安卓版安卓下载
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA), Veronica Tan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan kesetaraan gender.
Hal tersebut disampaikan Wamen PPPA dalam Talk Show “Inspirasi bagi Perempuan Indonesia agar Tangguh, Mandiri, dan Sukses”, di Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Menteri PPPA Ungkap Adanya Kesenjangan Pemahaman dalam Kasus Anak Lecehkan Anak di Bekasi
“Undang-Undang Dasar Republik Indonesia (UUD RI) Tahun 1945 menjamin keadilan yang setara bagi seluruh rakyat Indonesia, tanpa membedakan antara perempuan dan laki-laki. Artinya, prinsip kesetaraan itu sudah diatur dalam konstitusi kita. Kemudian, dalam Pancasila, nilai keadilan tercermin dalam sila kelima. Jika, kita lihat Asta Cita yang keempat, Presiden dan Wakil Presiden RI menekankan pentingnya penguatan SDM karena kita sedang mempersiapkan Generasi Emas 2045. Artinya, peningkatan kualitas SDM harus dilakukan tanpa diskriminasi gender—baik laki-laki maupun perempuan memiliki hak yang sama untuk berkembang," ujar Wamen PPPA, dikutip dari siaran pers Kemen PPPA, Kamis (12/6).
Lebih lanjut Wamen PPPA mengatakan, dalam mendukung visi Generasi Emas 2045, pemerintah terus mendorong partisipasi aktif perempuan di berbagai sektor melalui kebijakan yang memberikan akses, motivasi, dan kesempatan yang setara. Salah satunya adalah kebijakan afirmatif keterwakilan perempuan dalam politik yang diatur melalui Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.
“Tinggal bagaimana aplikasi dan implementasinya di lapangan. Semua itu kembali kepada keluarga, karena keluarga adalah unit terkecil dari sebuah negara. Keluarga harus mampu menanamkan mindset yang sama mengenai aksesibilitas. Ketika perempuan menjadi entrepreneur, bekerja, dan mampu menghasilkan pendapatan, mereka tidak hanya membantu perekonomian keluarga tetapi juga mendukung tercapainya visi Generasi Emas 2045” tutur Wamen PPPA.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi Paripurna Komnas Perempuan 2025-2030, Chatarina Pancer Istiyani sepakat mengenai pentingnya peran keluarga dalam menciptakan keadilan bagi antara perempuan dan laki-laki.
“Paul San Francisco mengatakan bahwa kesetaraan ada di keluarga. Tidak ada keluarga yang sempurna. Semuanya harus bisa saling menumbuhkan keluarga yang utuh, saling memaafkan, dan saling mengampuni,” ujar Chatarina.
Selain itu, Chatarina juga menekankan pentingnya gereja untuk mewujudkan penghapusan kekerasan terhadap perempuan. “Bukan hanya membicarakan soal adil gender saja, tetapi juga bagaimana kita membangun keluarga yang bebas kekerasan. Mari diskusikan secara terus menerus dan kita cari solusinya. Hanya dengan demikian, segala bentuk kekerasan terhadap perempuan ini juga bisa dihentikan,” ujar Chatarina.
Halaman BerikutnyaHalaman:
7 Terpidana Pembunuhan Vina Cirebon Kembali Jalani Pemeriksaan Pasca Tertangkapnya Pegi2025-06-13 18:51
Menkopolhukam Pastikan Pembebasan Pilot Susi Air Tanpa Imbalan2025-06-13 18:28
3 Cara Membuat Cireng, Kriuk di Luar Kenyal di Dalam2025-06-13 18:27
Menkopolhukam Pastikan Pembebasan Pilot Susi Air Tanpa Imbalan2025-06-13 18:26
Menko Airlangga Jelaskan Alasan Anggaran Perlinsos di 2024 Naik di Sidang MK2025-06-13 18:06
Kedaulatan Tambang Indonesia: Antara Narasi Asing dan Fakta di Lapangan2025-06-13 17:52
Hamdan Zoelva Minta Menkumhan Tolak Permohonan Pengesahan Anindya Bakrie Sebagai Ketum Kadin2025-06-13 17:41
7 Cara Memilih Tempat Duduk Kereta Ekonomi yang Nyaman2025-06-13 17:35
Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI2025-06-13 17:34
Kemenag Masih Buka Pendaftaran CPNS 2024, Terakhir HARI INI!2025-06-13 17:09
Terungkap, Anggota Densus 88 yang Kuntit Jampidsus Kejagung Berjumlah 10 Orang2025-06-13 18:39
Imbas Insiden Penumpang Buka Pintu Pesawat, Korsel Bikin Aturan Baru2025-06-13 18:31
5 Cara Ampuh Mengusir Ular dari Dalam Rumah2025-06-13 18:24
5 Area Sensitif Tubuh yang Jarang Diketahui, Saatnya Eksplorasi2025-06-13 17:59
Terbongkar! Ternyata Ini Alasan Ratna Sebar Hoax2025-06-13 17:46
Terjadi Lonjakan Impor Polietilena Linear, KPPI Berlakukan Safeguard Measures kepada LLDPE2025-06-13 17:07
Pahami Prosedur Sedot Lemak Ini agar Tak Jadi Bahaya2025-06-13 17:05
Donasi buat Kakek Tukang Servis Payung Keliling yang Derita Hernia2025-06-13 16:58
Cek Rekening, Ini Jadwal Pencairan Gaji ke2025-06-13 16:45
Kemenperin Soal Wacana Rokok Kemasan Polos: Suara Kami Tidak Didengar2025-06-13 16:17