Kampanye 'Jangan Buang
Di sebuah restoran yang ramai di Distrik Xiqing, Tianjin, papan-papan bertuliskan "Save Food" (Jangan Buang Makanan) menarik perhatian.
Usai bersantap siang bersama keluarganya, seorang wanita bermarga Wang dengan hati-hati membungkus semangkuk bubur yang separuhnya sudah dimakan untuk dibawa pulang.
"Saya ingin anak saya belajar tentang nilai makanan sejak dini," katanya, sambil memasukkan wadah tersebut ke dalam tasnya, sebuah aksi kecil yang menggemakan gerakan nasional untuk mengurangi pemborosan makanan.
Dikutip dari Xinhua, dari kampanye kesadaran publik hingga perombakan industri, China sedang menjalani transformasi hijau dalam cara menanam, menyiapkan, dan mengonsumsi makanan.
Manajer restoran Guo Ke mengatakan kampanye nasional "Clean Your Plate" (Habiskan Makanan di Piring Anda) membuahkan perubahan nyata dalam perilaku pelanggan, sementara industri layanan makanan juga meningkatkan praktiknya.
"Kami mengikuti model pembelian sesuai permintaan untuk menghindari memasok bahan makanan yang berlebihan," jelas Guo.
"Manajemen ilmiah dalam penyimpanan dan penyiapan makanan membantu kami memanfaatkan setiap bahan makanan secara maksimal."
Restoran itu juga menawarkan porsi setengah dan porsi kecil untuk mendorong pelanggan memesan dengan porsi yang lebih wajar, tambahnya.
-
Jokowi Bakal Jadi Inspektur Upacara Perayaan HUT kePemerintah Tetapkan Idul Adha 2025 Jatuh pada 6 Juni, Ini Penjelasan Menag!Cara Input NIK KTP di BPJS Ketenagakerjaan Cek Penerima BSU, Cair 600 RibuBareskrim Polri Kembali Selidiki Kasus Indosurya, Ini Pidana yang DiusutNovanto Ajukan PK, Apa Kata KPK?Pemerintah Targetkan Koperasi Desa Merah Putih Diluncurkan 28 Oktober 2025Fakta Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur Dibeberkan Kepolisian, Racun Jadi Andalan TersangkaLBH KITA Mengadu ke Komisi Aparatur Sipil NegaraBingung dengan Istilah KIM Plus di Pilkada Jakarta, Cak Imin: Tidak ada Kimchi, Tidak ada Jong Un51 Pegawai KPK Dipecat, Presiden Jokowi Diminta Turun Gunung
下一篇:Indonesia Bakal Kedatangan Daewoong Fexuprazan, Solusi Lebih Cepat dan Praktis untuk Pengidap GERD
- ·Lulusan Sekolah Usaha Perikanan Menengah Memiliki Daya Saing Tinggi di Pasar Kerja
- ·Ini Alasan
- ·241 Tenaga Kesehatan Belum Terima Insentif Pandemi Covid
- ·Regulasi Seleksi Petugas Haji, Kemenag Dapat Apresiasi KPK
- ·Anies Perpanjang PSBB di Jakarta, Ruang Isolasi Cuma Tersedia Segini Nih...
- ·Wagub DKI Berharap Anak Ridwan Kamil Segera Ditemukan
- ·Korsel dan China Sepakat Perkuat Hubungan Ekonomi di Semenanjung Korea
- ·Pemprov Jabar: 272 Siswa Nakal Telah Dikirim ke Barak Militer
- ·Polisi Belum Akan Periksa UAS Soal Viral Video Salib
- ·Surya Paloh Sambangi Airlangga Hartanto di Kantor DPP Golkar, Ada Misi Apa?
- ·Tanggapan Menhub Soal Protes Driver Ojol: Kami Dengarkan Aspirasi Mereka
- ·Polda Metro Jaya Tunda Klarifikasi Dirut Telkomsel Soal Kasus Korupsi
- ·Menko Airlangga Jelaskan Alasan Anggaran Perlinsos di 2024 Naik di Sidang MK
- ·Tanggapan Menhub Soal Protes Driver Ojol: Kami Dengarkan Aspirasi Mereka
- ·Fakta Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur Dibeberkan Kepolisian, Racun Jadi Andalan Tersangka
- ·Dibalik Gagal Bebas Habib Rizieq dari Penjara, Ternyata Ada Pihak yang Bermanuver Gunakan...
- ·Didukung PAN Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Harus Dibalas Kesetiaan
- ·Tinggal Menghitung Hari, Formula E Jakarta Disebut Tanda Kebangkitan Indonesia!
- ·PKS Minta Tambang yang Dekat Raja Ampat Ditindak Tegas: Jangan Sampai Masyarakat Dirugikan!
- ·Moeldoko Dikecam Efek TWK KPK Tak Dilarikan ke Presiden: Nggak Paham Isu Pemberantasan Korupsi
- ·Hasyim Asy’ari Dipecat, DPR Cari Komisioner Baru Sebagai Pengganti
- ·William Mougayar: Ethereum Hanya Keok Soal Marketing dari Solana
- ·Menkeu Masih Pelajari Soal Putusan MK yang Wajibkan Pemerintah Gratiskan Biaya SD
- ·Regulasi Seleksi Petugas Haji, Kemenag Dapat Apresiasi KPK
- ·Temui Polri, Amnesty International Desak Usut Tuntas Ricuh 22 Mei
- ·Sidang Perdana Gugatan Perdata Lisa Mariana di PN Bandung Hari Ini
- ·Ingin Return Deposito Lebih Tinggi? Pahami Strategi Sebar Aset
- ·Inpres Data Tunggal Diterbitkan, Pemerintah Perbaiki Penyaluran Bantuan Sosial
- ·Lestarikan Lingkungan Hidup, Simak Komitmen KPI Hentikan Polusi Sampah Plastik
- ·Regulasi Seleksi Petugas Haji, Kemenag Dapat Apresiasi KPK
- ·Selama Semester I 2024, Ditjen Imigrasi Deportasi 1.503 WNA Karena Pelanggaran Izin Tinggal
- ·Dibalik Gagal Bebas Habib Rizieq dari Penjara, Ternyata Ada Pihak yang Bermanuver Gunakan...
- ·Kejagung Ungkap Alasan Cegah Bos Sritex Iwan Lukminto Bepergian ke Luar Negeri
- ·Borneo Nusantara Kapital Putuskan Tempuh Jalur Hukum Terkait Sengketa Saham Zebra Nusantara
- ·KPK Periksa Staf Keuangan Waskita Karya
- ·Penampakan 3 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pemberian Kredit Terhadap Sritex