您的当前位置:首页 > 探索 > Mengenal Nyamuk Wolbachia yang Disebar Kemenkes di Lima Kota 正文
时间:2025-06-07 17:51:09 来源:网络整理 编辑:探索
Jakarta, CNN Indonesia-- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menyebar nyamuk Wolbachia di sejumlah d quickq.io下载
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menyebar nyamuk Wolbachia di sejumlah daerah di Indonesia. Nyamuk ini diklaim efektif dalam mencegah demam berdarah(DBD).
Untuk itu, rasanya masyarakat perlu mengenal nyamuk Wolbachia lebih dalam. Jangan sampai kehadiran nyamuk ini justru menimbulkan kekhawatiran.
Nyamuk ini disebar di lima kota, di antaranya Jakarta Barat, Bandung, Semarang, Bontang, dan Kupang. Nyamuk ini diklaim dapat membuat nyamuk Aedes aegyptimenjadi mandul dan tidak menularkan DBD.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada dasarnya, Wolbachia sebenarnya bukan nama jenis nyamuk. Wolbachia adalah bakteri alami yang umum ditemukan pada serangga. Wolbachia terdapat pada lebih dari 60 persen serangga, termasuk capung, kupu-kupu, dan ngengat.
Bakteri ini disuntikkan ke telur nyamuk yang nantinya bisa berkembang biak melalui proses perkawinan.
"Wolbachia bukan nama jenis nyamuk, tapi dia bakteri yang disuntik ke nyamuk penyebab dengue (DBD). Kita suntik ke jentiknya, nanti bisa berkembang biak melalui proses perwakinan," ujar peneliti utama riset nyamuk ber-Wolbachia Universitas Gadjah Mada (UGM) Adi Utarini dalam media briefingbersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Senin (20/11).
Studi menemukan bahwa Wolbachia bisa melumpuhkan atau menghambat replikasi virus Dengue pada tubuh nyamuk. Dengan demikian, virus jadi tidak berkembang dan penularannya akan sangat terhambat.
![]() |
Menukil jurnal Nature, para ahli berpendapat bahwa Wolbachia mengungguli virus Dengue dalam hal sumber daya seperti lipid atau meningkatkan respons kekebalan tubuh.
Tak hanya di Indonesia, pelepasan nyamuk Wolbachia juga dilakukan di negara lain seperti Amerika Serikat. Menukil laman Center for Disease and Prevention Control (CDC), pelepasan nyamuk dengan Wolbachia harus mendapatkan izin dari Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) AS terlebih dahulu.
Negara bagian Texas dan California telah melepaskan nyamuk yang mengandung Wolbachia. Kedua negara bagian tersebut melaporkan adanya penurunan jumlah nyamuk Aedes aegypti.
Selain di AS, nyamuk ini juga digunakan di Singapura, Thailand, Meksiko, dan Australia.
Demikian penjelasan mengenai mengenal nyamuk Wolbachia.
(asr/asr)Maskapai Ajak Liburan Gratis ke Destinasi Misterius, Berani Coba?2025-06-07 17:39
Jangan Pernah Simpan Cokelat di dalam Kulkas, Kenapa?2025-06-07 17:33
Mahfud MD Desak Kasus Pagar Laut Segera Dijerat Pidana, Publik Salahkan Utang Budi Oligarki2025-06-07 17:16
Ketua DPRD Ngomel2025-06-07 17:03
NYALANG: Nyanyian Malaikat Kecil dari Rafah2025-06-07 16:36
5 Kebiasaan yang Bisa Bikin Awet Muda di Usia 402025-06-07 16:20
Pemerintah Gelontorkan Rp48,8 Triliun untuk Pembangunan IKN hingga 20292025-06-07 16:04
FOTO: Halloween di Kew Gardens London Siap Menakuti Pengunjung2025-06-07 16:00
Gaet Turis Asing, Thailand Pertimbangkan Kembali Legalkan Kasino2025-06-07 15:30
Pertamina Geothermal Energy (PGEO) Bagikan Dividen US$136,4 Juta2025-06-07 15:10
Alergi Ternyata Bisa Sembuh, Begini Caranya2025-06-07 17:18
Pemprov Jawa Barat Sebut Pagar Laut Bekasi Legal, Peruntukkan Bagi Pembangunan Alur Pelabuhan2025-06-07 17:16
FOTO: Berkunjung ke Pameran Kesehatan Terbesar di Asia Tenggara2025-06-07 17:11
3 Roller Coaster Paling Mengerikan di Dunia, Incaran Pecandu Adrenalin2025-06-07 16:58
AHY Soroti Pendapatan Per Kapita Indonesia yang Masih Rendah2025-06-07 16:22
Jelajahi Bawah Laut 'Maldives van Java' di Pantai Brangsing Banyuwangi2025-06-07 16:22
Bukan Cuma Skor IQ Tinggi, Ini 7 Ciri Orang yang Cerdas2025-06-07 15:57
Bukan Cuma Skor IQ Tinggi, Ini 7 Ciri Orang yang Cerdas2025-06-07 15:36
3 Cara Pilih Kursi Kereta Api agar Tak Hadap Mundur2025-06-07 15:30
放弃国内保研名额,但我拥有了7所名校offer+182万奖学金!2025-06-07 15:06