Banyak Anak Jadi Korban Judi Online, KPAI Apresiasi Polri Bongkar Keterlibatan Oknum Komdigi
JAKARTA, DISWAY.ID-- Komisi Perlindungan Anak Indonesia mengapresiasi keberhasilan Polri mengungkap keterlibatan oknum pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) pada aktivitas judi online.
Pasalnya, korban judi online bukan hanya orang dewasa, tetapi juga anak-anak.
Seperti data Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) beberapa waktu yang menunjukkan korban anak-anak sebanyak 197.954 orang.
BACA JUGA:Api Kebakaran Pabrik Minyak Goreng di Bekasi Sulit Padam, Petugas Damkar Sampai Pinjam Ekskavator
BACA JUGA:Fakta Baru Penyebab Kebakaran Pabrik Minyak Goreng di Bekasi, Ternyata Tak Punya SOP Sejak Lama!
Hal ini berarti ratusan ribu anak tersebut harus direhabilitasi untuk bisa terlepas dari judi online yang mencadukan.
Itu artinya bahwa setikdanya ada 197.954 anak yang harus direhabilitasi karena telah menjadi korban judi online.
"Itu bukanlah jumlah yang kecil mengingat anak-anak merupakan tunas dan penerus cita-cita bangsa," ungkap komisioner KPAI Kawiyan dalam keterangannya.
Ia menegaskan bahwa anak merupakan pihak yang paling dirugikan oleh fenomena ini karena dapat berpengaruh pada mental.
BACA JUGA:Nonton Drama China The Story of Pearl Girl Episode 1-40 Sub Indo, Kisah Petualangan Gadis Pencari Mutiara
BACA JUGA:Cerita Keluarga Rahmat Terakhir Kali Bertemu Sebelum Kebakaran Pabrik Minyak Goreng di Bekasi
"Kalau anak terlibat judi online maka secara mental ia akan rusak: waktu belajar terbuang, hilangnya etos kerja/belajar, terhalu oleh keinginan untuk mendatkan keuntungan bersar dalam waktu singkat, berpotensi melakukan tindakan kriminal atau menyalahgunakan uang jajan/sekolah," paparnya.
Sedangkan apabila orang tua yang terlihat judi online, kerugian turut dialami anak karena uang yang mestinya dipakai untuk memenuhi kebutuhan keluarga justru terbuang di judi online.
"KPAI mendukung anak-anak dan masyarakat bebas judi online. Anak-anak harus dijauhkan dari judi online."
Sementara itu, Kawiyan menyoroti peran para oknum Komdigi dengan tidak memblokir situs tertentu di tengah upaya pemerintah memberantas judi online.
BACA JUGA:Hujan Deras Bikin Tebing Tol Jagorawi Roboh, Pengendara Diimbau Berhati-hati
BACA JUGA:Cara Ajukan Sanggah PPPK 2024 Tahap 1, Kesempatan untuk Pelamar yang Tidak Lolos!
"Rupanya banyak “pengkhianat” yang bersekongkol dengan bandar-bandar judi online. Oknum-oknum Komdigi tersebut mendapat keuntungan material secara illegal dengan mengorbankan banyak orang, termasuk anak-anak yang selama ini menjadi korban atau kecanduan judi online."
Ia meyakini masih banyak oknum atau pihak lain yang memiliki keahlian secara teknologi digital, tetapi justru terlibat atau membekingi kegiatan judi online.
"Karena itu saya berharap Kepolisian tidak berhenti di situ. Kepolisan harus terus bergerak mencari dan menangkap pelaku-pelaku lainnya untuk melindungi masyarakat dan juga anak-anak."
-
Ditpolair Mabes Polri Tangkap Kapal Bermuatan Sepatu BekasTekanan Darah Naik, Apa Gejala yang Dirasakan Tubuh?Minum Kopi bikin Otak tajam, Tapi Apa Cukup untuk Obat Pikun?PM Tiongkok Sebut Kopi dan Sarang Burung Walet Indonesia Laris Manis di ChinaSiapa yang Pertama Kali Menggoreng Isu UAS Hina Yesus?INFOGRAFIS: Menjaga Bumi Lewat Keseharian, Bagaimana Caranya?FOTO: Uji Nyali Liburan ke Pantai Bertemu Hiu di IsraelTak Sekadar Hemat, Kisah Keluarga Temukan Makna Belanja di MR.D.I.Y.Gelar Wisuda Daring, Unsada Luluskan 814 MahasiswaWaspada, Otot Dasar Panggul Kendur Pada Ibu Hamil Jadi Gampang Ngompol
下一篇:Seleksi Calon Terus Bertambah, Pansel: Jumah Pendaftar Capim KPK 253 dan Dewas 171
- ·Presiden Prabowo Sentil BUMN yang Lamban: Terlalu Andalkan Suntikan PMN
- ·FOTO: Janji Suci di Gereja Unifikasi Korea
- ·Densus 88 Tangkap 3 Teroris Jaringan NII di Tangerang yang Ingin Ubah Ideologi
- ·Video Pengeroyokan Suporter Persija Bikin Resah
- ·Respons Ahmad Syaikhu Dijagokan Maju Pilgub Jakarta
- ·Pernyataan Taman Safari soal Pengakuan Pemain Sirkus OCI yang Disiksa
- ·DPMPTSP DKI Buka Layanan di Jakarta Fair Kemayoran
- ·FOTO: Janji Suci di Gereja Unifikasi Korea
- ·PGN Dorong Lonjakan Pendaftaran Pelanggan Gas Bumi
- ·7 Gejala Diabetes di Pagi Hari Ini Sering Tak Disadari
- ·Kapolda Pastikan Jakarta Aman di H
- ·Praperadilan Firli Bahuri Ditolak, Ditkrimsus Tanggapi Seperti Ini
- ·Kebijakan Makan Siang Gratis Prabowo
- ·7 Gejala Diabetes di Pagi Hari Ini Sering Tak Disadari
- ·Ngidam Camilan Asin, Ini 5 Pilihan yang Lebih Sehat
- ·Video Pengeroyokan Suporter Persija Bikin Resah
- ·Luncurkan Buku ke
- ·Prabowo Sebut DNA Tiongkok Bertebaran di Indonesia
- ·Mandi Pagi atau Malam, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh?
- ·Mengenal Makna Tersembunyi dari Telur Paskah
- ·PSI Mau Interpelasi Anies Baswedan, PDIP: Kenapa Sekarang?
- ·4 Cara Ampuh Mencegah Kanker Serviks, Tak Cuma Vaksin HPV
- ·Netizen: 'Korupsi Mudik Gratis Ala Gabener', Ini Jawaban Anak Buah Anies
- ·Eks Wamenkumham Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
- ·Suku Bunga Tak Kunjung Turun, Trump Makin Geram Sama Powell
- ·Sering Dibuang, Studi Justru Temukan Kulit Jeruk Punya Banyak Manfaat
- ·BMKG Ungkap 12 Daerah di Indonesia Akan Diterpa Hujan Lebat Hari Ini, Hati
- ·Studi Temukan Puasa 10 Jam Setiap Hari Turunkan BB dan Perbaiki Mood
- ·Sering Menguap Ternyata Jadi Tanda Bahaya
- ·Sering Menguap Ternyata Jadi Tanda Bahaya
- ·Sambut Muktamar ke
- ·Hanya Tata Trotoar, DKI Siapkan Rp175 M
- ·Studi Temukan Puasa 10 Jam Setiap Hari Turunkan BB dan Perbaiki Mood
- ·3 Barang Penting yang Jangan Sampai Ketinggalan Saat ke Luar Negeri
- ·Tangan Kanan Habib Rizieq Bicara Perkara Kedzaliman Rezim
- ·Kapolda Pastikan Jakarta Aman di H