焦点

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

字号+ 作者:quickq ios怎么下载 来源:热点 2025-06-05 10:59:45 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati pergerakan tidak biasa dua sah quickq官网下载安卓

Warta Ekonomi,quickq官网下载安卓 Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati pergerakan tidak biasa dua saham emiten, PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) dan PT Bumi Citra Permai Tbk (BCIP). Keduanya menunjukkan lonjakan harga signifikan yang memicu pengumuman unusual market activity(UMA) dari otoritas bursa.

Saham BAJA terpantau melonjak tajam hingga 32,43% dan ditutup di level Rp147 pada penutupan perdagangan Senin, 2 Juni 2025. Bahkan, dalam sebulan terakhir, kenaikannya telah mencapai 77,11%.

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

Tak kalah, saham BCIP juga melesat 14,46% ke harga Rp95 dalam sehari, dan tercatat telah naik hingga 90% selama sebulan terakhir.

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

Baca Juga: IHSG Merosot ke Level 7.024 pada Awal Perdagangan Hari Ini, INRU Paling Loyo

BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?

“Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA),” tulis BEI dalam pengumuman resminya. Pernyataan serupa juga dilontarkan untuk saham BCIP. 

Namun, BEI menegaskan bahwa pengumuman UMA ini tidak serta merta mengindikasikan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di pasar modal. Meski begitu, BEI tetap melakukan pemantauan ketat atas pola transaksi yang mencurigakan.

Baca Juga: Dari Trump ke Tiongkok, IHSG Ambruk 1,73% Imbas Sentimen Global

Terkait hal ini, investor diimbau untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan beberapa hal penting sebelum membuat keputusan investasi. Di antaranya adalah memperhatikan respons perusahaan terhadap permintaan konfirmasi dari Bursa.

Kemudian, mencermati kinerja dan informasi terbuka dari emiten, mengevaluasi rencana aksi korporasi yang belum disetujui RUPS, serta memperhitungkan potensi risiko di masa mendatang.

Langkah ini menjadi pengingat bagi investor agar tidak hanya terpaku pada lonjakan harga semata, tetapi juga memahami latar belakang dan prospek dari pergerakan saham yang terjadi.

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Bahaya Turbulensi, Maskapai Ini Setop Sajikan Mi Instan di Pesawat

    Bahaya Turbulensi, Maskapai Ini Setop Sajikan Mi Instan di Pesawat

    2025-06-05 10:47

  • Catat, Ini 6 Rekomendasi Wisata Ramah Muslim di Hong Kong

    Catat, Ini 6 Rekomendasi Wisata Ramah Muslim di Hong Kong

    2025-06-05 10:17

  • HUT Jakarta, Yuk Keliling Kota Naik Angkutan Umum Cuma dengan Rp1

    HUT Jakarta, Yuk Keliling Kota Naik Angkutan Umum Cuma dengan Rp1

    2025-06-05 09:37

  • Kemenekraf Terbuka Hubungkan AI dengan Subsektor Ekonomi Kreatif

    Kemenekraf Terbuka Hubungkan AI dengan Subsektor Ekonomi Kreatif

    2025-06-05 08:13

网友点评