Pulau Baru Terbentuk di Jepang, Potensi Jadi Destinasi Wisata?
Beragam karakter wilayah atau daerah tertentu membuat negara-negara memiliki ciri khasnya masing-masing. Tak jarang, ciri khas sebuah negara, baik itu dari cuaca, daratannya, budayanya, hingga pemandangannya menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara.
Di sejumlah negara, naiknya permukaan air laut berdampak buruk. Bahkan membuat beberapa destinasi wisatamulai ditinggalkan oleh wisatawan.
Namun, tidak selalu demikian. Meskipun banyak negara tujuan wisata yang mengalami dampak buruk akibat naiknya permukaan air laut, Jepangberjalan sebaliknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Fukash Maeno, seorang profesor di lembaga penelitian gempa Universitas Tokyo, letusan tersebut bersifat 'freatomagmatik', kata yang digunakan untuk menggambarkan ketika magma bersentuhan dengan air secara eksplosif.
Pulau kecil yang diameternya hanya sekitar 100 meter ini berjarak sekitar satu kilometer dari Iwoto, yang merupakan bagian dari rangkaian pulau Ogasawara di Pasifik barat.
Sepanjang Oktober 2023, gumpalan asap dan abu mengepul setinggi lebih dari 50 meter, menurut Maeno. Ia mengatakan pulau tersebut menunjukkan kembalinya aktivitas magmatik, dan aksi lanjutan dari gunung berapi tersebut dapat menghasilkan aliran lava yang membuat formasi tersebut lebih tahan lama.
Iwoto adalah salah satu dari 111 gunung berapi aktif di Jepang, namun formasi terbaru ini bukanlah satu-satunya gunung berapi baru di blok rangkaian pulau tersebut. Pada tahun 2021, pulau lain terbentuk akibat letusan.
Berita ini juga muncul setelah 7.000 pulau ditemukan awal tahun ini, ketika Otoritas Informasi Geospasial Jepang menggunakan teknologi pemetaan digital untuk mengevaluasi wilayah yang tidak diteliti sejak tahun 80an.
Namun, Jepang terkadang juga kehilangan pulau. Pada tahun 1904, 1914, dan 1986, pulau-pulau yang semuanya terbentuk mirip dengan pulau baru ini tercatat mengalami erosi. Ya, anggapan bahwa dunia benar-benar bekerja dengan cara yang misterius barangkali tidak salah.
(wiw)下一篇:Trump Sebut Capai Kesepakatan Soal Ekspor Mineral Tanah Jarang China ke AS
相关文章:
- Kasus Covid
- Kerjasama Politik Partai Gerindra dan PKB Resmi Berakhir
- Kerjasama Politik Partai Gerindra dan PKB Resmi Berakhir
- Dua Orang Saksi Kasus Ekspor CPO Diperiksa Kejagung
- Kesaksian Linda Sahabat Vina Cirebon Usai Diperiksa 5 jam, Tak Kenal Pegi Setiawan
- Dua Orang Saksi Kasus Ekspor CPO Diperiksa Kejagung
- 30 Kapal Terbakar di Tegal, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Panji Gumilang Kembali Jalani Pemeriksaan, Polri: Lengkapi Berkas Kasus Penistaan Agama
- Klaim Sekarang Bank DKI Diisi oleh Orang Profesional Semua, Pramono: 'Saya Belum Kenal Direksinya'
- FOTO: Cantiknya Lentera Tradisional Mesir Jelang Ramadan
相关推荐:
- 3 Orang Diperiksa Saat Rumah Pembunuh Vina Cirebon Digeledah
- Bandara Misterius Tanpa Penumpang dan Pesawat, Dibiayai China Rp3,9 T
- Petualangan Kapal Pesiar Disney Adventure Akan Dimulai dari Singapura
- Konsolidasi Akbar, Ketua Gerindra Jakarta Riza Patria Instruksi Ini ke Caleg Dapil 8
- Pulau Baru Terbentuk di Jepang, Potensi Jadi Destinasi Wisata?
- Dianggap Sebagai Ancaman, Apa Itu Brain Drain?
- 10 Pantai Terbaik di Dunia 2025, Ada 1 dari Indonesia
- Ragam Tradisi Nusantara yang Dilakukan Jelang Puasa Ramadan
- Menteri PPPA: 1 dari 4 Perempuan RI Alami Kekerasan Sepanjang 2024
- KLHK Bentuk Satgas Untuk Atasi Polusi Udara di Jabodetabek
- 10% Armada Bomber Strategis Rusia Dirusak Serangan Ukraina: Dari TU
- Soroti Tarif, Uni Eropa Ikuti Langkah Trump: Semua Opsi di Atas Meja
- Caleg DPRK Partai PKS Sempat Buron Selama 3 Minggu, Sabu 70 Kilogram Jadi Barang Bukti
- Sepak Terjang Andi Arief, Pernah Tersandung Narkoba Kini Jabat Komisaris PLN
- 8 Penyebab Pembuluh Darah Pecah yang Dialami Suami Najwa Shihab
- Deretan Manfaat Makan 1 Buah Apel Setiap Hari
- 加拿大出国留学一年费用大概多少钱
- Sebelum Borobudur, 2 Situs Warisan Dunia Ini Pakai Lift dan Eskalator
- Menteri LH Jabarkan Dua Perusahaan yang Rusak Raja Ampat, Ternyata
- Trump Sebut Capai Kesepakatan Soal Ekspor Mineral Tanah Jarang China ke AS