400 Puskesmas di Daerah Terpencil Belum Punya Dokter Umum, Ini Kata Kemenkes
JAKARTA,quickq官网信息 DISWAY.ID --Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Maria Endang Sumiwi mengungkapkan, bahwa masih banyak puskesmas yang belum memiliki dokter.
"Saat ini kita masih ada 300 atau 400-an puskesmas dari hampir 10.200 puskesmas yang belum ada dokter umumnya," kata Endang kepada Disway.id ketika ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta, 18 Oktober 2024.
Diketahui, hal ini karena ratusan puskesmas tersebut berlokasi di daerah yang memang sulit dijangkau serta memiliki kendala dari segi keamanan.
BACA JUGA:Hutang Menumpuk 1 Dekade Menjabat Sebagai Menkeu, Sri Mulyani: Tidak Selamanya Buruk
BACA JUGA:Bongkar Praktik Gelap Mafia Tanah di Bandung, Menteri AHY: Kita Selamatkan Potensi Kerugian Lebih dari Rp3,6 Triliun
"Ini adalah daerah yang memang sulit, lalu juga ada masalah keamanan, dan sebagainya. Yang seperti itu yang sedang kita carikan solusi, apakah nanti ada kewenangan-kewenangan yang bisa keta berikan kepada tenaga yang lain," terangnya.
Dalam hal ini, pihaknya telah membentuk tim kerja untuk melakukan pengkajian dan mempelajari setiap daerah tersebut.
"Di daerah-daerah terpencil, kita ada tim kerja baru, namanya DTPK (daerah terpencil, Perbatasan, dan Kepulauan). Itu kita bagi kategorinya jadi empat, daerah perbatasan, kepulauan, terpencil, dan hutan," ungkapnya.
Tim kerja tersebut saat ini tengah memetakan sebanyak 2.500 puskesmas untuk mengetahui masalah khas dari masing-masing puskesmas.
"Selama ini kan standar kita generik untuk semua, sekarang kita sedang mulai (memetakan) 2.500 puskesmas ini masalah-masalah khasnya apa."
BACA JUGA:4 Kontroversi Erina Gudono, Terbaru Pamer Makan Omakase
BACA JUGA:Ketua Tim Kecukupan Gizi Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Akan Memutus Rantai Kekurangan Gizi
"Lalu nanti supaya kita bisa mengeluarkan kebijakan yang coock untuk masing-masing."
Sejalan dengan itu, pihaknya juga baru saja merilis pedoman kerja puskesmas terbaru untuk memperbaiki kualitas pelayanan primer yang terintegrasi.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- ·Harga Emas Melemah Akibat Penguatan Dolar dan Ketidakpastian Tarif AS
- ·INTIP: Deret Buah yang Bisa Usir Perut Buncit
- ·Struktur TKN Prabowo
- ·Marak Kriminalitas, Pemprov DKI Berencana Tambah CCTV di Permukiman Padat Penduduk
- ·FOTO: Balita dan Bumil Sarapan Sehat Cegah Stunting di Posyandu
- ·Jasindo Bukukan Laba Rp67,81 Miliar per April 2025, Naik 68%
- ·FOTO: Nenek 102 Tahun Penerjung Payung Tertua di Inggris
- ·Kementan Dorong Produktivitas Pertanian dan Pemulihan Ekonomi dengan Program Jalan Usaha Tani
- ·Makanan yang Sering Dianggap Buruk, Ternyata Bisa Hempas Lemak Perut
- ·Bimo Wijayanto Resmi Gabung di Kementerian Keuangan, Jadi Dirjen Pajak?
- ·Satgas Covid
- ·FOTO: Kenalkan, Rocky Balboa Si Anak Gajah di Kebun Binatang Surabaya
- ·Ogah Jemawa Meski Diusulkan jadi Pj Gubernur Pengganti Anies, Kasetpres: Ya Masih Biasa
- ·Petisi Bersama Pelaku Usaha Industri Tekstil Menolak BMAD Benang POY dan DTY
- ·Jokowi Jelaskan Aturan Presiden Boleh Kampanye, THN AMIN Punya Tanggapan Berbeda
- ·FOTO: Kimchi Terancam Jadi Korban Perubahan Iklim
- ·Maskapai Ini Bikin Anak 14 Tahun Telantar Sendirian di Negara Berbeda
- ·3 Teroris di NTB Jaringan Anshor Daulah, Polri: Total Ada 9 Tersangka Ditangkap Pekan Ini
- ·38 Orang yang Positif Corona Ternyata Tak Pernah Datang ke Acara Habib Rizieq
- ·WNA Rusia Ditemukan Tewas di Museum Pendet Ubud, Begini Kronologinya