焦点

Tonic Immobility, Reaksi yang Sering Dialami Korban Kekerasan Seksual

字号+ 作者:quickq ios怎么下载 来源:综合 2025-06-03 06:12:24 我要评论(0)

Jakarta, CNN Indonesia-- Kasuskekerasan seksualakhir-akhir ini terus terjadi, mulai dari kekerasanse quickq安卓下载

Jakarta,quickq安卓下载 CNN Indonesia--

Kasuskekerasan seksualakhir-akhir ini terus terjadi, mulai dari kekerasanseksual yang dilakukan mantan Guru Besar Fakultas Farmasi UGM terhadap belasan mahasiswanya. Teranyar kekerasan seksual juga mencuat, yang dilakukan Dokter PPDS di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung terhadap pendamping pasien.

Tonic Immobility, Reaksi yang Sering Dialami Korban Kekerasan Seksual

Dalam kasus kekerasan seksual korban kerap kali tidak memiliki kemampuan melawan. Reaksi ini bukan berarti korban pasrah dengan apa yang mereka alami, hal ini justru merupakan respons tubuh yang dikenal dengan istilah tonic immobility.

Apa itu tonic immobility?

Melansir MCASA, Tonic immobility adalah bentuk reaksi bawah sadar tubuh terhadap ancaman, terutama ketika otak menilai bahwa melawan atau melarikan diri akan memperbesar risiko bahaya. Kondisi ini telah lama diamati pada hewan, seperti possum yang berpura-pura mati saat didekati predator.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavica, 70 persen dari hampir 300 perempuan yang menjadi korban pemerkosaan melaporkan telah mengalami gejala tonic immobility. Sebanyak 48 persen di antaranya mengalami gejala ekstrem, seperti tubuh yang sepenuhnya kaku, tak bisa bersuara, dan merasa mati rasa sepanjang kejadian.

"Tonic immobility bukan bentuk persetujuan, bukan pula tanda kelemahan. Itu adalah reaksi otak terhadap ketakutan ekstrem. Sama sekali di luar kendali korban," kata Dokter Jim Hopper, pakar trauma dari Harvard Medical School menukil Scientific American.

Riset menunjukkan bahwa korban yang mengalami tonic immobility memiliki risiko lebih tinggi mengalami gangguan psikologis seperti Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD) dan depresi berat. Banyak dari mereka menyalahkan diri sendiri karena tidak bisa melawan atau berteriak, terutama di tengah tekanan sosial yang menuntut korban untuk bereaksi.



"Rasa bersalah dan malu ini menjadi hambatan besar dalam proses penyembuhan korban," ujar Anna Möller, ginekolog dari Karolinska Institute dan penulis utama studi tersebut.

Ia menegaskan bahwa pemahaman tentang tonic immobility dapat membantu korban mengurangi rasa bersalah dan memahami bahwa mereka tidak memilih untuk membeku tapi tubuh mereka yang memutuskan.

Penelitian ini juga diperkuat oleh temuan dari Harvard Review of Psychiatry yang menyebutkan bahwa tonic immobility adalah bagian dari 'defense cascade' dalam sistem saraf manusia. Ketika melawan atau kabur tidak memungkinkan, tubuh memilih 'membeku', lumpuh total demi mengurangi rasa sakit dan memperbesar kemungkinan selamat.

Lihat Juga :
Fakta Terbaru Kasus Dokter PPDS Perkosa Kerabat Pasien di RSHS Bandung

Kebanyakan dari kita tumbuh dengan pemahaman bahwa ketika diserang, kita akan melawan atau kabur-fight or flight. Tapi sebelum dua reaksi itu, otak secara otomatis masuk ke mode "freeze", menilai bahaya yang datang.

Ketika otak memutuskan bahwa melawan akan sia-sia atau berisiko lebih besar, tubuh akan "mematikan" dirinya sendiri melalui tonic immobility. Ini bukan bentuk kepasrahan, apalagi tanda "mengizinkan", melainkan reaksi naluriah demi bertahan hidup.

Akibatnya, banyak korban justru merasa bersalah. Mereka menyalahkan diri sendiri karena tak bisa melawan, merasa malu karena membeku, atau takut tak dipercaya karena diam. Padahal, mereka hanya mengikuti instruksi otak yang sedang panik dan mencoba menyelamatkan mereka.

[Gambas:Video CNN]



(tis/tis)

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Menurut Sains, Ini Olahraga Paling Efektif untuk Mengecilkan Perut

    Menurut Sains, Ini Olahraga Paling Efektif untuk Mengecilkan Perut

    2025-06-03 05:36

  • Jam Mandi Wajib di Bulan Ramadan: Tata Cara dan Waktu yang Dianjurkan

    Jam Mandi Wajib di Bulan Ramadan: Tata Cara dan Waktu yang Dianjurkan

    2025-06-03 04:16

  • Pemilihan Jabatan di Kemenag, Menteri Lukman Gampang Dipengaruhi

    Pemilihan Jabatan di Kemenag, Menteri Lukman Gampang Dipengaruhi

    2025-06-03 03:42

  • Pemilik Plasma Darah Langka James Harrison Meninggal Dunia

    Pemilik Plasma Darah Langka James Harrison Meninggal Dunia

    2025-06-03 03:32

网友点评