Penumpang Muntah 30 Kali di Pesawat Usai Makan Hidangan Berbau
时间:2025-05-25 16:24:47 出处:休闲阅读(143)
Penumpang bernama Cameron Callaghan (27) baru-baru ini mengungkapkan pengalaman buruknya naik pesawat ketika dia muntah 30 kali setelah makan hidangan "berbau" dalam sebuah penerbangan.
Pengalaman itu dia rasakan ketika berada di pesawat Etihad Airways. "Itu merusak beberapa hari pertama liburan saya," kata Callaghan kepada Kennedy News, seperti dilansir Independent.
Pelancong asal Inggris itu sedang dalam penerbangan lanjutan enam jam dari Manchester, Inggris, ke Abu Dhabi, UEA, dalam perjalanannya ke Bangkok, Thailand, ketika dia mengaku telah keracunan makanan dari "pasta ayam, tomat, keju" yang disajikan kepadanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Tidak sampai 20 menit setelah dia menyantap hidangan itu, perutnya mulai terasa tidak enak. Callaghan segera pergi ke kamar mandi untuk mencoba meredakan masalah gastrointestinalnya, tetapi masalah itu malah semakin parah.
"Saya mengalami diare dua kali dan 10 menit setelah itu saya terus-menerus muntah selama penerbangan," ucapnya.
"Saya pergi ke toilet setiap lima menit, berbaring dalam posisi janin dan menjelang akhir penerbangan, saya mengosongkan tubuh saya begitu banyak, sehingga saya bahkan tidak bisa berdiri," lanjut dia.
Callaghan juga mencatat bahwa dia terpaksa tinggal di bagian belakang pesawat bersama pramugari agar mereka dapat menyediakan kamar mandi untuknya. Dia mengaku merasa malu ketika penumpang lain di pesawat mencoba menggunakan kamar kecil.
Setelah enam jam di udara, pesawat mendarat. Namun, Callaghan merasa sangat lemah, dan dia hampir tidak bisa berdiri. "Mereka harus mendapatkan kursi roda dan mereka mendorong saya ke ruang medis di bandara Abu Dhabi," katanya.
Setelah berada di bawah pengawasan ketat seorang dokter, Callaghan dipasangi infus dengan infus antimual. Dan meskipun gejalanya mulai mereda, dia tidak pulih 100 persen sampai beberapa hari setelah dia akhirnya tiba di Bangkok.
"Dua atau tiga hari berikutnya setelah tiba di Bangkok, saya hanya terbaring di tempat tidur. Saya yakin makanan itu telah ditaruh di luar sejak pesawat seharusnya lepas landas dan tidak disimpan dengan benar," ujar Callaghan.
Dia yakin apa yang menimpanya juga bukan karena memakan roti lapis telur di bandara, sebab dia merasa baik-baik saha selama berjam-jam usai menyantapnya.
Callaghan juga menunjukkan bahwa dia tidak makan apa pun pada malam sebelum penerbangannya pada tanggal 6 Januari 2025, karena dia merasa cemas.
Dalam pernyataan yang dikirim ke Post, juru bicara Etihad Airlines mengatakan
"Kami menanggapi semua masalah tersebut dengan sangat serius dan menyelidikinya secara menyeluruh. Makanan kami dalam penerbangan ini, seperti halnya semua penerbangan kami, disiapkan dan disimpan dalam kondisi suhu terkontrol ketat untuk memastikan keamanan dan kualitas," kata juru bicara Etihad Airlines dalam pernyataannya.
"Kami tidak menerima laporan penyakit apa pun dari penumpang lain dalam penerbangan ini yang disajikan makanan yang sama. Prioritas utama kami adalah selalu keselamatan dan kesejahteraan penumpang dan awak kami," lanjut pernyataan itu.
上一篇: Bela Anies, JK Sebut Pemprov Sudah Benar Soal Reklamasi
下一篇: KPU Tegaskan Tidak Ada Surat Suara yang Sudah Tercoblos di Yogyakarta
猜你喜欢
- VIDEO: Bulan Ramadan Usai, Jangan Lupa Beristikamah
- Jelang Peringatan Harlah Pancasila, Pemda Terus Matangkan Persiapan Upacara 1 Juni di Blok Rokan
- Menteri PPPA Minta Tenaga Pendidikan di Sekolah Rakyat Dipersiapkan Secara Matang
- Usai Nonaktifkan Irjen Ferdy Sambo, Polri Beri Kabar Baik Soal Kasus Kematian Brigadir J, Simak!
- Jangan Sembarangan, Ini Cara Terbaik Makan Kurma agar Bermanfaat
- Epidemiolog: Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan
- Ekspansi Pasar, Justus Steakhouse Buka Outlet ke
- Investor Jangan Lewatkan! Emiten Aguan dan Salim Grup (CBDK) akan Guyur Dividen Rp28 Miliar
- Bangkok Jadi Kota Paling Banyak Dikunjungi di Dunia pada 2024