时间:2025-06-07 19:27:52 来源:网络整理 编辑:娱乐
JAKARTA, DISWAY.ID--Menteri Dalam Negeri (Mendagri), M.Tito Karnavian, mengungkapkan beberapa sumber quickq安卓下载
JAKARTA,quickq安卓下载 DISWAY.ID--Menteri Dalam Negeri (Mendagri), M.Tito Karnavian, mengungkapkan beberapa sumber pasokan dan amunisi senjata milik Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Tito yang pernah menjabat sebagai Kapolda Papua pada 2012, menyatakan bahwa pasokan senjata api ilegal yang masuk ke wilayah Papua berasal dari Papua Nugini (PNG).
BACA JUGA:Kapolres Jaksel Pastikan Pria yang Ngaku Polisi Masuk Rumah Rizal Ramli Bukan Anggotanya
"Saya pernah jadi Kapolda di sana (Papua), setahu saya ada beberapa kasus tapi tidak banyak," ujar Tito, melalui keterangan tertulisnya, Kamis 25 Mei 2023.
Menurut Tito, senjata itu bisa masuk melalui jalur-jalur darat, menyebar dari perbatasan di wilayah Jayapura hingga Merauke.
BACA JUGA:Rashford Pulih Chelsea Bakal Jadi 'Ayam Sayur' Setan Merah, Erik ten Hag: Kami Yakin Dapat Melakukannya
Kendati demikian, kasus senjata ilegal yang masuk melalui jalan tikus pada perbatasan Papua-PNG dinilai tidak banyak.
Tito juga menyebut, senjata ilegal itu juga merupakan hasil perampasan usai tembak menembak antara kelompok bersenjata Papua dengan aparat keamanan.
BACA JUGA:Menciptakan Spiritual Value di Kawasan Candi Borobudur Melalui Festival Purnama 2023
"Sebagian besar senjata-senjata itu adalah senjata rampasan dari aparat yang lengah," jelasnya.
Tidak hanya itu, menurut Tito senjata ilegal yang digunakan oleh KKB berasal dari daerah yang pernah berkonflik, seperti Konflik Ambon Bersenjata. Sebab, senjata yang tersisa usai konflik dijual kembali.
BACA JUGA:Terungkap, Pengemudi Mobil Pelat Dinas Polri yang Ogah Bayar Tol Ternyata Anggota Polres Jaksel
"Senjata-senjata itu banyak yang sudah selesai konflik. Itu kan masih disimpan, itu dijual oleh yang berkonflik," tutur Tito.
Tito menegaskan, Filipina adalah salah satu pemasok utama senjata api yang digunakan oleh KKB.
Ungkap Izin Tambang Nikel di Raja Ampat, Bahlil Bantah Berlokasi di Ikon Pariwisata2025-06-07 19:09
Diduga Sebarkan Hoax, Ini Klarifikasi Aiman Witjaksono!2025-06-07 19:03
FOTO: Dikecup Mekar Bunga Sakura di Tokyo2025-06-07 18:36
FOTO: Inovasi Pertanian Modern di Agro Edukasi Wisata Ragunan2025-06-07 18:22
Sandiaga Buka Suara RI Turun ke Posisi 5 Destinasi Populer di ASEAN2025-06-07 17:34
Pelatih Bulu Tangkis ini Dibekuk karena Kasus Pencabulan Anak2025-06-07 17:30
Menkes Budi Sebut Nyamuk Wolbachia Berhasil Turunkan Angka Kematian akibat DBD2025-06-07 17:20
Anies Bantah Dugaan Ketua DPR DKI2025-06-07 17:18
Berkenalan dengan Puteri Indonesia 2024 Harashta Haifa Zahra2025-06-07 17:17
Ingin Turunkan BB, Harus Berjalan Kaki Berapa Kilometer per Hari?2025-06-07 17:09
Kasus Kemnakertrans, KPK Gali Peran Anggota DPR2025-06-07 19:24
Cara Naik Bus Wisata Jakarta Gratis, Ini Daftar Rute dan Jadwalnya2025-06-07 19:13
Mengenal Anestesi: Cara Kerja, Jenis, dan Risiko yang Perlu Diketahui2025-06-07 19:06
Pneumonia Bisa Berujung Kematian, Vaksinasi Jadi Pencegahan Utama2025-06-07 18:55
Waspada, Gula dan Tepung Ternyata Biang Kerok Utama Obesitas2025-06-07 18:52
KPK Resmi Umumkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej Jadi Tersangka Suap2025-06-07 18:12
FOTO: Keliling Jakarta Naik Bus Atap Terbuka2025-06-07 17:07
Asik... Sebulan Lagi KA Bandara Soetta Layani Penumpang dari Stasiun Manggarai2025-06-07 17:06
4 Shio yang Paling Beruntung dan Makmur di Tahun Naga Kayu2025-06-07 17:05
Mengenal Anestesi: Cara Kerja, Jenis, dan Risiko yang Perlu Diketahui2025-06-07 16:46