时间:2025-05-30 21:08:05 来源:网络整理 编辑:热点
Warta Ekonomi, Jakarta - Pasar kripto mengalami koreksi setelah reli besar-besaran sebelumnya, denga 苹果ios系统下载quickq
Pasar kripto mengalami koreksi setelah reli besar-besaran sebelumnya, dengan harga bitcoin turun ke US$107.000 di Kamis (29/5).
Dilansir dari CoinMarketCap, koreksi ini terjadi meski terdapat sejumlah berita positif yang menggema dari dunia kripto, termasuk dari panggung Bitcoin Conference 2025.
Baca Juga: Godok Regulasi Baru, Thailand Mau Izinkan Wisatawan Belanja Pakai Bitcoin CS
Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) JD Vance menjadi sorotan dalam konferensi tersebut setelah memberikan dukungan terbuka terhadap Bitcoin. Ia menyebut aset digital tersebut sebagai inovasi sejati dari bawah ke atas dan memperkirakan jumlah warganya yang memiliki bitcoin akan meningkat dua kali lipat dalam waktu dekat.
“Jika kita gagal menciptakan kejelasan regulasi saat ini, kita berisiko mendorong industri senilai US$3 triliun ini ke luar negeri, ke yurisdiksi yang lebih ramah,” ujar Vance.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para eksekutif kripto yang telah mendukung kampanyenya dan berkomitmen untuk terus mendorong legislasi yang memperkuat posisi aset digital dalam sistem keuangan nasional.
Adapun Donald Trump Jr. mengumumkan bahwa pihaknya secara serius akan berinvetasi jangka panjang pada Bitcoin.
Sementara Block Inc baru-baru ini mengumumkan peluncuran fitur pembayaran menggunakan Bitcoin. Pembayaran pertama dengan bitcoin akan didemonstrasikan langsung selama konferensi, sebagai bagian dari uji coba publik awal.
Block menyatakan bahwa peluncuran resmi fitur pembayaran ini akan dimulai pada paruh kedua tahun 2025. Ia memiliki target agar seluruh pedagang dapat menggunakannya pada tahun 2026.
Meski pasar kripto mengalami koreksi teknikal, sentimen jangka panjang tetap positif. Dorongan dari politisi tingkat tinggi dan ekspansi penggunaan di sektor fintech menunjukkan semakin menguatnya legitimasi Bitcoin sebagai instrumen keuangan global.
Baca Juga: Bukan Bitcoin, Meme Coin Justru Gerbang Utama Adopsi Kripto Global
Namun, para analis mengingatkan bahwa volatilitas tetap menjadi karakter utama pasar kripto, dengan pergerakan harga yang sensitif terhadap sentimen makroekonomi, regulasi, serta aktivitas investor institusional.
Jelang Arus Mudik Lebaran 2023, Polri Terjunkan 148.211 untuk Operasi Ketupat2025-05-30 20:31
Gelar Haul Ke2025-05-30 20:28
Hadapi Tahun Politik, Kapolri Tegas Minta Jajarannya Jaga Perdamaian hingga Persatuan RI2025-05-30 20:26
Maxim dan InDrive Dilarang Beroperasi di Malaysia, Dituding Langgar Regulasi Transportasi2025-05-30 20:02
10 Langkah Perawatan Rambut ala Korea2025-05-30 19:36
Arti Kata Rizz, Istilah Baru Gen Z yang Ramai di TikTok2025-05-30 19:33
Kerabat: Sebelum Wafat di RSCM, Lily Wahid Alami Stroke2025-05-30 19:28
Berikut Ini Asuransi Jiwa Syariah Terbaik dan Manfaatnya2025-05-30 18:59
7 Kebiasaan yang Bikin Rumah Bau Tak Sedap, Ada yang Sering Dilakukan2025-05-30 18:46
Xiaomi Luncurkan SUV Pertamanya di Tengah Ujian Bertubi2025-05-30 18:41
Niat Puasa Ramadan, Dibaca Setiap Hari atau Cukup Malam Pertama Saja?2025-05-30 20:55
Arahan Penting dari Anies Baswedan, Sudirman Said Minta Tim 8 Bersiap Sepulang Ibadah Haji2025-05-30 20:46
Pengadilan Novel Baswedan: Sandiwara dengan Mutu Rendah2025-05-30 20:43
巴黎高等美术学院怎么考?2025-05-30 20:27
Sandiaga dan Pemerintah Libatkan Swasta Bangun Ekosistem Kreatif yang Tangguh2025-05-30 20:16
Si Kembar Ditangkap, IPW Singgung Reseller yang Ditahan2025-05-30 19:38
Ayo Warga Jakarta! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Senin2025-05-30 19:13
Kebakaran di Tambora, Konveksi Rumahan Dilalap Si Jago Merah2025-05-30 19:07
Doa Meminta Pemimpin yang Baik Kepada Allah SWT2025-05-30 18:43
Demokrat Tak Lagi Jagokan AHY di Pilgub DKI Jakarta, Ternyata Ini Alasannya!2025-05-30 18:34