时间:2025-06-13 20:28:00 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID --Manajemen PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari mengapresiasi kerja cep quickqios怎么下载
JAKARTA,quickqios怎么下载 DISWAY.ID -- Manajemen PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari mengapresiasi kerja cepat tim Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat dalam membongkar kasus pemalsuan tepung terigu menggunakan merek Bogasari.
Khususnya, Bogasari mengapresiasi yang ditujukan ke jajaran Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Jabar dalam mengungkap pemalsuan tepung terigu palsu.
Pastinya ini menjadi pembelajaran berharga sekaligus bentuk perlindungan terhadap konsumen tepung terigu, yang merupakan bahan pokok industri sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tahun 2020.
BACA JUGA:Jadwal Lengkap Seleksi PPIH 2025 Tingkat Daerah, Kapan Dibuka?
BACA JUGA:Erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki Hancurkan Puluhan Sekolah, Ini Langkah Kemendikdasmen
Waspada! Terigu Palsu, Bogasari Apresiasi Polda Jabar-Dok.Indofood -
Bogasari mencatat, kasus pemalsuan tepung terigu Bogasari di wilayah Polda Jawa Barat terakhir tahun 2016, yang berhasil dibongkar jajaran Polres Purwakarta.
Sedangkan kali ini terjadi pemalsuan yang sempat menyebar penjualannya di wilayah Bandung Raya yang meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi hingga Kabupaten Sumedang.
Barang bukti yang berhasil disita Polda Jabar sekitar 31 ton dan aksi pemalsuan ini sudah berlangsung sekitar 3 tahun dari hasil pemeriksaan tersangka.
"Terima kasih kepada Pimpinan Polda Jawa Barat dan tim yang sudah mengusut tuntas praktik pemalsuan yang sangat merugikan perusahaan, terutama merugikan konsumen karena sudah membeli produk yang tidak sesuai dengan harapannya,"Direktur Indofood Franciscus Welirang dalam siaran pers yang diedarkan kepada media, Rabu 6 November 2024.
BACA JUGA:Pendaftaran Bintara Bakomsus Polri 2025 untuk Lulusan SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
BACA JUGA:Profil Candra Kusuma, Sosok Anggota DPRD Kabupaten Bogor yang Diduga Selingkuh dan Telantarkan Anak
Franciscus Welirang menambahkan, semoga penangkapan seluruh tersangka yang akan dilanjutkan ke pengadilan dan mendapatkan hukuman sesuai aturan hukum yang berlaku dapat memberikan efek jera kepada para pelaku.
Dari hasil penyitaan barang bukti, paling banyak dipalsukan oleh para tersangka adalah merek Segitiga Biru sekitar 800 sak atau setara dengan 20 ton.
Warga Jakarta Gak Mau Divaksin Corona? Siap2025-06-13 20:27
Buku Langka, Novel Edisi Pertama Harry Potter Laku Terjual Rp364 Juta2025-06-13 20:26
FOTO: Aksi Gemas Debut Panda Kembar di Hong Kong2025-06-13 20:01
Relawan 'Ganjaran Kita' Resmikan Sekretariat Nasional Hadapi Pemilu 2024, Siap Bergerak Door to Door2025-06-13 19:37
KPK Dalami Kepemilikan dan Perolehan Harta Milik Eks Kepala Bea Cukai Makassar2025-06-13 19:34
Amankan Pasar Dalam Negeri, Kemendag2025-06-13 19:21
Pemilik Judi Online Diamankan Ditkrimsus PMJ, Buka Kantor di Bali2025-06-13 19:05
Ini Rahasia di Balik Popularitas Mentega Wijsman2025-06-13 18:51
Hadir di Forum Indonesia Miner 2025, NIC Group Gaungkan Transformasi Pertambangan Berkelanjutan2025-06-13 18:49
IHSG Ambruk 1,68% ke Level 7.054, Saham2025-06-13 18:32
Biadab! KKB Serang Polsek Homeyo Papua Tengah, 1 Warga Sipil Tewas2025-06-13 20:07
Cak Imin Janjikan Kemakmuran Bagi Guru Jika Terpilih di Pilpres 20242025-06-13 20:00
Nyanyi di Konser Bikin Suara Hilang, Lakukan 6 Cara Ini2025-06-13 19:58
Butter Atau Margarin, Jangan Salah Pilih Kenali Perbedaan Keduanya2025-06-13 19:55
Pengacara Baiq Nuril Ogah Minta Ini ke Jokowi2025-06-13 19:23
Apa yang Terjadi Pada Tubuh Saat Makan Nanas Setiap Hari?2025-06-13 19:13
Vaksin Pneumonia: Untuk Siapa dan Kapan Waktu Pemberiannya?2025-06-13 18:59
Amankan Pasar Dalam Negeri, Kemendag2025-06-13 18:54
Ratusan Orang Pelayat Sambut Jenazah Habib Ali di Tebet Jaksel2025-06-13 18:52
Kota di China Ini Terapkan Bebas Visa untuk Turis Indonesia2025-06-13 18:23