Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat
Ada-ada saja kejadian yang dialami turis asal Hong Kong kala menginap di sebuah hotel di Kuala Lumpur, Malaysia. Pasporsang turis terjebak di brankas kamar hotel, padahal dia harus mengejar penerbangan.
Brankas tersebut tidak bisa dibuka. Turis tersebut membagikan pengalaman sialnya itu di akun TikTok pribadinya. Peristiwa itu sendiri terjadi ketika akhir masa pandemi Covid-19, tepatnya Oktober 2022.
Kala itu hotel-hotel di dunia tengah berjuang bangkit akibat keterpurukan dari pandemi. Turis itu sendiri staycation di sebuah hotel bintang 5 di Kuala Lumpur tersebut bukan untuk pertama kalinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika Anda mesti naik pesawat dan paspor Anda di dalam brankas hotel, yang tidak bisa dibuka. Ini merupakan pengalaman antarbenua," tulis turis itu dalam judul video yang dia bagikan di akun TikTok @theworldisntenough, seperti dilansir News Week, Selasa (20/8).
Hotel tersebut sendiri mempekerjakan staf baru yang kurang berpengalaman ketika menghadapi situasi seperti itu. Padahal, pihak hotel mengetahui bahwa brankas di kamar hotel tidak bisa dipakai karena kehabisan baterai.
Namun, staf hotel lupa menginformasikan hal itu kepada sang turis ketika check-in, sehingga brankas tersebut tetap digunakan untuk menyimpan dokumen penting kala menginap di kamar hotel.
@theworldisntenough #lockedout #intercontinental #kualalumpur #traveling #fyp ♬ original sound - ✯🦋 𝔍𝔞𝔢 🦋✯
Ketika turis itu akan check-out, brankas tidak bisa dibuka. Tentu saja hal itu bikin turis panik dan memanggil staf hotel untuk membantunya. Staf hotel pun harus membuka brankas tersebut dengan alat bor.
"Saat check-out, mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka tahu masalahnya dan saya seharusnya tidak menggunakan brankas sama sekali, tapi mereka lupa menginformasikan kepada para tamu," ujar turis itu.
Kendati demikian, turis tersebut menilai kesalahan itu bukan hal yang disengaja, sehingga dia tidak mempermasalahkannya. Apalagi, dia akhirnya bisa sampai ke bandara tepat waktu dan tidak ketinggalan pesawat.
"Butuh waktu 45 menit untuk mereka membuka brankas dan lalu saya mengambil barang-barang saya, semuanya pun berjalan lancar," ucapnya.
(wiw)(责任编辑:综合)
- 爱知县立艺术大学怎么样
- Kemendag Akan Terapkan Bea Impor 200 Persen, Kemenperin Beri Klarifikasi
- Era Digital, KAI Logistik Dukung Transformasi Pendidikan Berbasis Teknologi di Indonesia
- Kronologi Helikoper Jatuh di Pecatu Bali, 5 Penumpang Dinyatakan Selamat
- 伯克利音乐学院和加州大学伯克利分校
- Sejarah! Ini Pertama Kali Bendera Pusaka Merah Putih Keluar dari Jakarta
- Bamsoet Ingin Dana Bantuan Parpol Naik 10 Kali Lipat, Kutip Kajian KPK
- Melindungi Anggur Muscat Asli Jepang dari Buah 'Tiruan'
- Satu per Satu Orang Dekat Anies Kehilangan Jabatan, Musni Umar: Terjadi Politik Bumi Hangus di DKI
- Kuasa Hukum Hasto Akan Laporkan Penyidik KPK ke Dewas, Buntut Dari Geledah Staf dan Sita Ponsel
- Indonesia Kecam Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh
- Soal Transisi Pemerintahan Baru, Menko PMK Pastikan Telah Berkoordinasi dengan Baik
- Arab Saudi Tawarkan Platform Nusuk untuk Permudah Orang RI Umrah
- Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini
- Mencicip Masakan si Mbah ala Omah Yung Ginah di Tanah Sunda
- Geledah 2 Lokasi di Kementerian ESDM, Ini yang Disita oleh Bareskrim Polri
- Indonesia Kecam Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh
- Merger Grab
- Penjelasan Kenapa Nyaris Setiap Pesawat Dicat Warna Putih
- Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini